Perjalan ke Buttu Bendera


Assalamualaikum.wr.wb
Salam sejahtera untuk kita semua 
Tulisan saya pada kali ini bercerita tentang pengalaman saya ke salah satu objek wisata alam yang berada di daerah saya yaitu buttu bendera yang berada di desa pallis kecamatan Balanipa Kabupaten Polewali Mandar Provinsi Sulawesi Barat. Buttu Bendera atau dalam bahasa indonesianya adalah bukit/gunung Bendera sebab konon katanya dibukit ini bendera merah putih dikibarkan pasca kemerdekaan Republik Indonesia ditanah Mandar. Lanjut cerita pada tanggal 1 November 2018, saya bersama dengan 6 rekan saya (teman kelas dikampus unsulbar) menyiapkan beberapa perlengkapan camping selama 1 hari 1 malam yang akan kami laksanakan di buttu bendera nantinya, adapun perlengkapan logistik yang kami bawa antara lain
1. Beras 3 kg
2. Indomie goreng
3. Ayam 2 ekor (sudah dibersihkan dan direbus setengah matang)
4. Air mineral galon (2 jerigen)
5. Kecap,saus,ikan kaleng
Dan adapun perlengkapan kelompok (camping) antara lain
1. Tenda bulan 2 buah (kapasitas 3 orang)
2. Flysheet abal abal (spanduk bekas) wkwkwk
3. Matras
4. Korlap (kompor lapangan + gas portable mini)
5. Belanga dan panci
6. Parang,pisau
Lanjut cerita, setelah semua perlengkapan sudah cukup dan terkumpul, pada pukul 14:30 wita hari sabtu, kami 6 orang (3 motor) berangkat menuju ke rumah kepala dusun desa pallis yaitu rumah terakhir sebelum trak menuju bukit bendera ini. Setelah menempuh jarak sejauh 7 km dari kosan teman saya dekat kampus unsulbar selama kurang lebih 30 menit kami tiba dirumah pak dusun layeor desa pallis untuk titip motor dan minta izin tinggal camping dibukit selama 1 hari satu malam. Setelah motor kami simpan kami langsung melakukan perjalan tracking pendakian selama 45 menit dari kaki bukit menuju kepuncak bukit.  Sebenarnya pendakiannya mudah tidak perlu memakan waktu yang lama tetapi kami tidak pernah olahraga sebelum melakukan tracking ini atau latfis tapi kami langsung nekat nanjak karena memang rencana ini kami buat dengan dadakan hehe. Jadi saran saya kalau teman teman mau mendaki atau tracking bukit/gunung sebaiknya latihan fisik terlebih dahulu minimal 1 minggu sebelum pendakian dimulai. Mulai dari jogging,main bola,renang,dan lain sebagainya supaya pada saat pendakian tidak terlalu memakan tenaga. Next setelah 45 menit kami menanjak dan melalui halang rintang yang lumayan berat kami langsung tiba di puncak bukit bendera. Alhamdulillah dengan ridho Allah.swt kami diberikan kesempatan tiba dipuncak bukit bendera ini. Setelah kami tiba kami langsung mendirikan tenda dan membuat dapur (bushcraft) untuk memasak dan menyiapkan sarapan selama kegiatan camping ini berlangsung. Kami ber 6 membagi tugas pada saat kami tiba dipuncak, 3 orang mendirikan tenda, 2 orang membuat dapur dan 1 orang menyusun barang bawaan agar tidak berantakan. Setelah semua beres kami langsung dokumentasi dan foto foto bersama sebagai kenang kenangan kita berada dipuncak. Nex setelah semua beres, pada pukul 19:00 nasi atau makanan yang kita masak mulai dari sore sudah siap. Ada satu menu spesial yang kita bawa yaitu Ayam yang sudah kita rebus sebelum berangkat hehe. Disitulah inti kegiatan camping kita yaitu makan makan ayam wkwkwk. Setelah ayam kita bakar kita langsung santap didalam tenda. Mengapa didalam tenda karena pada malam itu cuaca tidak mendukung karena lokasi tertutup oleh kabut dan suhu udara juga lumayan dingin jadi kami simpulkan untuk makan didalam tenda. Setelah kami makan dan sangat kenyang kami langsung masak air dan buat kopi sebagai penghalau dingin malam pada kala itu. Kopi boleh pahit tapi hidup mu jangan. Itulah pepatah anak muda jaman sekarang. Memang betul bahwa menjalani hidup ini harus dengan penuh kesyukuran dan tetal bertawakkal kepada Allah.Swt karenanyalah kita hidup didunia ini dengan penuh nikmat dan kesyukursn yang tak ada hentinya ia berikan kepada umatnya. Next lanjut cerita setelah kami cerita panjang lebar tentang berbagai hal,mulai dari diskusi,berdebat dan berlucu lucuan, pada pukul 23:00 wita kami langsung istirahat sebab besok pagi kami harus balik atau pulang kemajene berhubung ada kegiatan Jalan Santai peringatan Dies Natalis Universitas Sulawesi Barat yang ke-5. Lanjut cerita, setelah saya istirahat dan terbangun pada pukul 07:00 wita dan langsung disambut dengan kopi hangat yang dibuat oleh teman saya, tampa berpikir panjang kopi itu langsung saya habiskan berhubung kopinya sudah hangat apalagi pada saat itu saya sedikit dehidrasi akibat istirahat tadi malam didalam tenda hehe. Setelah kopi saya habis, saya dan teman teman sejenak menikmati alam ciptaan Allah.Swt. sungguh indah ciptaan Allah.Swt. tak ada patut yang kita sembah selain Allah.Swt. dialah pencipta alam semesta. Kita patut menjaga dan melestarikan alam disekitar kita guna menjaga keseimbangan ekosistem. Setelah lumayan capek foto foto dan dokumentasi kami langsung bongkar tenda dan langsung turun bukit menuju kerumah pak dusun (tempat motor kami titip). Setelah kami tiba dirumah pak dusun, kami langsung pamit dengan beliau dan langsung pulang kemajene untuk melanjutkan aktivitas saya selanjutnya. Itulah cerita singkat saya tentang perjalan ke buttu bendera 
Buttu Bendera, 1-2 November 2018
Tulisan diposting pada hari selasa, 4 November 2018 pukul 22:45 wita

Perlengkapan Kelompok


Pemasangan Tenda

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Chord + Lirik Lagu Mandar # Teluk Mandar

Chord+Liril Lamba Tammembali. Zulkifli Atjo